Sabtu, Mei 23

Tangan yang Manis

Akan banyak kenangan tersimpan dalam memori yang penuh sesak ini. Berjejal diantara muatan-muatan yang saling timpa. Mereka-reka segala sesuatu yang akan terjadi.

Kasih, segala macam cara kucoba untuk menghalaunya, pikiran yang memunculkan kembali ketakutan berlebihan. Semoga apa yang kupikirkan ini, tidak menjadi sebuah adonan kue bolu yang nantinya bantat.

Hari itu terasa sangat panjang bila kuingat. Memorabilia saat sebuah tangan bertandang pada kepala yang bebal. Memberikan energi baru pada suatu kepercayaan yang sempat goyah. Pastinya moment itu akan menjadi bekas yang bahkan pemutih pun tak bisa menghilangkannya.

Satu hal yang dapat ku katakan, hati-hati dengan hati yang lain.

Tidak ada komentar: